Berita Kemenkumham

MENKUMHAM: JABATAN HANYA AMANAH DAN KARUNIA

02-06-2016 Pelantikan Pejabat Ese II 6
Sambutan sekaligus arahan Menkumham kepada pejabat yang akan dilantik (02/06) Foto : Hafidz/Wahyu

 

Mutasi adalah hal yang biasa dalam perjalan karier seorang praktisi Negara karena dengan adanya penyegaran pada pelaksanaan tugas dan fungsi yang realisasinya adalah peningkatan kinerja organisasi. Penempatan jabatan apapun harus dipahami sebagai suatu kesempatan untuk pengabdian yang lebih baik. Dan yang terpenting tunjukkan pengabdian ini dengan kinerja yang luar biasa dan baik.

Menkumham menyampaikan, saat ini kita dituntut untuk bekerja yang tidak biasa-biasa saja, diperlukan energy tambahan untuk mempercepat kinerja kita ditengah ekspetasi masyarakat yang salah satunya memberikan pelayanan yang lebih baik. Jaga Integritas dan solidaritas dalam setiap aktifitas yang dijalankan dengan tetap mengedepankan semangat saling asa, saling asi dan saling asu serta jaringan koordinasi yang sewaktu-waktu abis sehingga sukses yang akan terwujudkan merupakan cerminan semangat kerja kebersamaan di lingkungan Kemenkumham untuk Indonesia yang lebih maju, adil, sejahtera dan menjadi bangsa kelas dunia, ucap Yasonna H. Laoly.

Pelantikan dan serah terima jabatan (02/06) dilaksanakan di Gedung Sekretariat Jenderal Lantai 7 berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor: M.HH.11.03.03 Tahun 2016 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI dilantik oleh Menteri Hukum dan HAM dan dihadiri oleh Pimpinan Tinggi Madya, Pimpinan Tinggi Pratama dan para Undangan.

Pelantikan kali ini adalah salah satu bentuk percepatan dalam pencapaian target kita bersama, khususnya menghadapi tantangan berbagai tantangan dan permasalahan yang sangat kompleks yang terjadi pada Kementerian kita, ujar Yasonna.

Yasonna berpesan, agar saudara-saudara mengemban amanah dengan baik, penuh keyakinan dan segera melakukan konsolidasi dalam pelaksanaan tugas masing-masing guna percepatan dan peningkatan kapasitas obligasi, karena jabatan bukan hanya kebanggaan, atribut, fasilitas atau bukan pula ajang pertarungan kalangan tetapi lebih pada percepatan pencapaian kinerja yang bertanggungjawab serta harus memiliki kompetensi dan kompeten yang tinggi dengan pelaksanaan tugas dan fungsi sehingga meningkatkan performent organisasi akan dapat diwujudkan dengan tepat, ujarnya.

 Yasonna mengatakan, Saya mengajak seluruh jajaran baik yang di Pusat maupun di daerah agar terus meningkatkan pelayanan publik dengan pelayanan yang sebaik-baiknya mewujudkan kepercayaan masyarakat, menciptakan positif yang tulus dan memiliki citra Kemenkumham, katanya.

Yasonna menambahkan, yang terpenting adalah sebagai hamba Tuhan kita harus sadar suatu jabatan, posisi atau apapun yang kita emban adalah amanah yang harus kita laksanakan dengan sebaik-baiknya, karena pada saatnya nanti kita mempertanggungjawabkan kepada Sang Pencipta tentang amanah yang dikaruniakan dan diberikan kepada kita, ucapnya.

02-06-2016 Pelantikan Pejabat Ese II 2
Ambil sumpah oleh Pejabat yang akan dilantik oleh Menkumham (02/06) Foto: Wahyu/Hafidz 

 

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dan dilanjutkan juga serah terima jabatan pimpinan tinggi Pratama di lingkungan Kemenkumham RI Tahun 2016.

Keputusan Menteri Hukum dan HAM Nomor: M.HH.11 0303 tahun 2016 tentang pemberhentian dan pengangkatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI

  1. Endang Sudirman, Bc.IP., S.Sos., MM.: Kepala Kanwi DKI
  2. Dra. Sri Puguh Budi Utami, Bc.IP., M.Si.: Sesditjen Pemasyarakatan
  3. Dahlan Pasaribu, S.H., M.M. : Kepala Biro Perencanaan

02-06-2016 Pelantikan Pejabat Ese II 1
Ambil sumpah oleh Pejabat yang akan dilantik oleh Menkumham (02/06) Foto: Wahyu/Hafidz  

 

Sambutan Menkumham:

02-06-2016 Pelantikan Pejabat Ese II 5
Menkumham dalam sambutannya kepada Pejabat yang dilantik (02/06) Foto: Wahyu/Hafidz

 

Ucapan Selamat kepada Pejabat yang dilantik, sekaligus saya berpesan agar Saudara-saudara mengemban amanah dengan baik, penuh keyakinan dan segera melakukan konsolidasi dalam pelaksanaan tugas masing-masing guna percepatan dan peningkatan kapasitas obligasi.

Beberapa hal yang ingin saya sampaikan:

  1. Mutasi adalah hal yang biasa dalam perjalanan karier seorang praktisi Negara. Karena Mutasi dengan adanya penyegaran dengan pelaksanaan tugas dan fungsi yang realisasinya adalah peningkatan kinerja organisasi. Penempatan dalam jabatan apapun harus dipahami sebagai suatu kesempatan untuk pengabdian yang lebih baik. Dan yang terpenting tunjukkan pengabdian ini dengan kinerja yang luar biasa dan baik. Sebagaimana pada kesempatan yang telah saya sampaikan beberapa saat yang lalu, karena saat ini kita dituntut untuk bekerja yang tidak biasa-biasa saja. Diperlukan energy tambahan untuk mempercepat kinerja kita, ditengah ekspetasi masyarakat yang salah satunya memberikan pelayanan yang lebih baik.
  2. Jaga integritas dan solidaritas dalam setiap aktifitas yang dijalankan, dengan tetap mengedepankan semangat saling asa, saling asi dan saling asu serta jaringan koordinasi yang sewaktu-waktu abis sehingga sukses yang akan terwujudkan merupakan cerminan semangat kerja kebersamaan di lingkungan Kemenkumham untuk Indonesia yang lebih maju, adil, sejahtera dan menjadi bangsa bagi kelas dunia.
  3. Pelantikan kali ini adalah salah satu bentuk percepatan dalam pencapaian target kita bersama, khususnya menghadapi tantangan berbagai tantangan dan permasalahan yang sangat kompleks yang terjadi pada Kementerian kita.

Saudara-saudara yang saya lantik, saya minta untuk melakukan langkah-langkah progresif dan kreatif, kembangkan terus inovasi-inovasi dalam bekerja dan berkinerja, tanamkan nilai-nilai kami PASTI kepada seluruh jajaran dan gerakkan terus semangat SPEED UP, Activity, For High the Performents guna mewujudkan tujuan yang berkePASTIan.

Kita berhasil mempertahankan opini WTP, tentunya hasil auditing BPK menjadi perhatian dan upaya perbaikan sesuai pernyataan kesanggupan kita bersama. Dan tentunya kesanggupan ini kami minta dukungan kepada seluruh pejabat dan pegawai pemerintahan mau bekerja dan berkinerja  secara komfabel.

Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah bekerja keras melakukan pembenahan keuangan dengan baik namun secara berturut-turut kita memperoleh WTP saya berharap ini tidak menjadi berpuas diri atas ini, kita akan terus meningkatkan kinerja kita. Beberapa Kementerian/Lembaga yang turun. Kedepan kami ajak seluruh jajaran untuk meningkatkan kemampuan kita dalam pengelolaan keuangan secara bertanggung jawab.

Atas nama Kementerian/Lembaga, kami berharap opini ini WTP kita kelola dapat pertahankan dengan diikuti peningkatan kualitas pelayanan publik. Terlebih untuk Kemenkumham saya menyadari memang tidak mudah melakukan pengelolaan keuangan Negara dengan tugas dan fungsi yang hiterogen. Dengan adanya tugas lain yang lebih tanggap di Kemenkumham. Namun kita perketat senantiasa prinsip-prinsip profesionalitas, akuntabilitas, sinergi, transparant dan inovatif sesuai komitmen kita bersama dalam tata nilai kami PASTI.

Laporan Keuangan menjadi tanggung jawab kita bersama, harus kita jaga bersama-sama, pelihara dan pertahankan.

Saya juga ingin mengingatkan bahwa sampai serapan anggaran kita masih relative kurang memuaskan. Untuk itu saya meminta seluruh Kanwil, para Direktorat Jenderal untuk terus melakukan upaya perubahan keras agar serapan anggaran kita ini dapat kita lakukan sebaik mungkin, kalau kita nanti tidak dapat memenuhi target serapan anggaran yang telah kita targetkan yang sebagaimana ditargetkan Bapak Presidendapat mungkin tidak dapat pendampingan. Oleh karenanya saya berharap, saya katakan berulang-ulang mari terus singsingkan lengan baju oleh seluruh jajaran pada tingkat Direktorat Jenderal, tingkat Kantor Wilayah dan satker-satker yang ada agar serapan berjalan dengan baik dan bertanggung jawab.

Pada akhirnya, jabatan bukan hanya kebanggaan, bukan atribut, bukan hanya fasilitas dan bukan pula ajang pertarungan kalangan tetapi lebih pada percepatan pencapaian kinerja yang bertanggung jawab terhadap performent organisasi.

Untuk itu saudara-saudara sekalian, harus memiliki kompetensi dan kompeten yang tinggi dengan pelaksanaan tugas dan fungsi sehingga meningkatkan performent organisasi akan dapat diwujudkan dengan tepat.

Retribusi sekarang sudah 2000, retribusi diteruskan.

Saya mengajak seluruh jajaran baik yang di Pusat maupun di daerah agar terus meningkatkan pelayanan publik dengan pelayanan yang sebaik-baiknya mewujudkan kepercayaan masyarakat, menciptakan positif yang tulus dan memiliki citra Kemenkumham.

Saya sampaikan dalam beberapa kurun waktu, kita mendapat penghargaan baik dari Pemerintah maupun dari Media (itv News). Ini merupakan apresiasi yang diberikan oleh pihak luar kepada kita. Untuk itu saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran. Tetapi sekali lagi kita harus beruas diri, dan tidak boleh berpuas diri terus inovasi-inovasi baru dan kreatif, langkah-langkah cepat. Baik dalam program maupun dalam pelaksanaan anggaran. Sehingga apa yang kita harapkan dapat tercapai dan kita bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa dan Negara. Lakukan perubahan dan percepatan dengan PASTI, bukan karya semata, bukan konsep semata paling tidak sama-sama mengukir prestasi untuk kejayaan bangsa dan Negara. Dan yang terpenting adalah sebagai hamba tuhan kita harus sadar suatu jabatan, posisi atau apapun yang kita emban adalah amanah yang harus kita laksanakan dengan sebaik-baiknya. Karena pada saatnya nanti kita mempertanggung jawabkan kepada sang pencipta tentang amanah yang dikaruniakannya, yang telah diberikannya kepada kita (red: humas.itjen).

02-06-2016 Pelantikan Pejabat Ese II 3
Penandatanganan Berita Acara Jabatan dihadapan Menteri Hukum dan HAM serta saksi (Sekretaris Jenderal dan Direktur Jenderal HAM) (06/02) Foto: Hafidz/Wahyu

 

02-06-2016 Pelantikan Pejabat Ese II 4

 

 

Serah Terima jabatan antara Dahlan Pasaribu dengan Endang Sudirman (06/02) Foto: Hafidz

 

Berita Lainnya
Berita Lainnya

Sorry, no posts matched your criteria.

Alamat Kantor
Jl. HR. Rasuna Said kav 6-7 Kuningan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, Indonesia-12940
Call Center
021 - 5253004
0812-2207-8911
Copyright © 2024 Inspektorat Jenderal - Kementerian Hukum dan HAM R.I.